Perempuan dengan depresi lebih berisiko terserang penyakit jantung

Perempuan dengan depresi lebih berisiko terserang penyakit jantung

Depresi adalah gangguan suasana hati yang serius dan dapat mempengaruhi kesejahteraan seseorang. Penyakit ini tidak hanya memengaruhi pikiran dan perasaan seseorang, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik seseorang. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa perempuan yang mengalami depresi memiliki risiko lebih tinggi untuk terserang penyakit jantung.

Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Circulation: Cardiovascular Quality and Outcomes ini menemukan bahwa perempuan dengan depresi memiliki risiko 29% lebih tinggi untuk mengalami penyakit jantung, termasuk serangan jantung dan stroke, dibandingkan dengan perempuan yang tidak mengalami depresi. Penelitian ini melibatkan lebih dari 3.200 perempuan yang memiliki rata-rata usia 51 tahun dan diikuti selama lebih dari 5 tahun.

Peneliti menyebutkan bahwa depresi dapat mempengaruhi kesehatan jantung seseorang melalui berbagai mekanisme. Misalnya, depresi dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh, merusak fungsi pembuluh darah, dan meningkatkan tekanan darah. Selain itu, perempuan dengan depresi cenderung memiliki gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurangnya aktivitas fisik, diet yang buruk, dan kebiasaan merokok, yang juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Untuk itu, penting bagi perempuan yang mengalami depresi untuk mendapatkan perhatian medis dan dukungan yang tepat. Selain itu, perempuan tersebut juga perlu menjaga kesehatan jantungnya dengan mengikuti gaya hidup sehat, seperti berolahraga secara teratur, makan makanan sehat, dan menghindari kebiasaan merokok.

Dengan perawatan yang tepat dan gaya hidup yang sehat, perempuan dengan depresi dapat mengurangi risiko terserang penyakit jantung dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Oleh karena itu, penting bagi perempuan untuk mengenali gejala depresi dan segera mencari bantuan jika diperlukan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi semua perempuan untuk menjaga kesehatan jantung mereka.